22.07.25       Morning Indonesian Murli        Om Shanti      BapDada       Madhuban


Intisari:
Anak-anak yang manis, dasar dari studi Anda adalah kesucian. Hanya jika ada kesucian, barulah Anda bisa mengisi diri Anda dengan kekuatan yoga. Hanya jika ada kekuatan yoga, barulah bisa terkandung kekuatan dalam perkataan Anda.

Pertanyaan:
Apa upaya penuh yang harus Anda lakukan?

Jawaban:
Lakukanlah upaya penuh untuk menghilangkan beban dosa di atas kepala Anda. Jika Anda melakukan perbuatan berdosa setelah menjadi milik Sang Ayah, Anda akan terbanting sangat keras. Jika Anda mengakibatkan Brahma Kumaris dihina atau mendatangkan kesulitan lain bagi mereka, Anda akan mengumpulkan banyak sekali dosa. Akibatnya, tidak akan ada manfaat bagi Anda dalam mendengarkan atau menyampaikan pengetahuan ini.

Om Shanti.
Sang Ayah rohani menjelaskan kepada Anda anak-anak tentang cara Anda bisa berubah dari tidak suci menjadi suci, serta menjadi master dunia yang suci. Dunia surga yang suci juga disebut sebagai daratan Vishnu dan kerajaan Lakshmi dan Narayana. Vishnu berarti terciptanya wujud kombinasi Lakshmi dan Narayana. Inilah sebabnya, penjelasan itu diterangkan dengan cara demikian. Akan tetapi, saat orang memuja Vishnu, mereka tidak tahu siapa Vishnu itu. Mereka juga memuja Mahalakshmi, tetapi tidak tahu siapa Mahalakshmi itu. Baba sekarang menjelaskan kepada Anda anak-anak dengan berbagai cara. Resapkanlah ini baik-baik. Sebagian orang yakin bahwa Sang Jiwa Yang Maha Tinggi mengetahui segalanya, bahwa apa pun yang kita perbuat, entah baik atau buruk, Beliau mengetahui semuanya. Itu disebut perasaan keyakinan buta. Tuhan tidak tahu tentang hal-hal itu. Anda anak-anak tahu bahwa Tuhan adalah Sang Penyuci, Yang Esa, yang menyucikan manusia yang tidak suci. Beliau menyucikan mereka dan menjadikan mereka master surga. Mereka yang belajar dengan baik akan mengklaim status tinggi, tetapi jangan berpikir bahwa Sang Ayah mengetahui apa pun yang tersimpan dalam hati masing-masing orang. Itu disebut tidak logis. Apa pun perbuatan yang dilakukan manusia, mereka pasti menerima hasilnya, entah baik atau buruk, sesuai dengan drama. Sang Ayah tidak ada sangkut-pautnya dengan itu. Jangan pernah berpikir bahwa bagaimanapun juga, Baba tahu segalanya. Ada banyak orang yang menuruti sifat buruk nafsu birahi dan terus berbuat dosa, tetapi mereka juga terus datang kemari atau pergi ke center. Mereka berpikir, “Bagaimanapun juga, Baba pasti tahu!” Akan tetapi, Baba mengatakan, “Saya tidak berurusan dengan itu. Pemahaman mereka tentang istilah ‘Janijananhar’ (Yang Esa, yang mengetahui segala rahasia hati) itu keliru.” Anda memanggil-manggil Sang Ayah untuk datang dan menyucikan Anda dari ketidaksucian serta menjadikan Anda master surga karena adanya timbunan dosa dari banyak kelahiran di atas kepala Anda, belum lagi dosa-dosa Anda dalam kelahiran ini. Anda harus mengakui dosa-dosa Anda dalam kelahiran ini. Banyak orang telah melakukan dosa-dosa yang sedemikian rupa sehingga mereka merasa sangat sulit untuk bisa menjadi suci. Hal yang utama adalah menjadi suci. Studi ini sangat mudah, tetapi Anda harus berupaya dalam hal menghilangkan beban dosa. Ada banyak orang yang melakukan banyak dosa, dan dengan demikian, melakukan banyak disservice. Mereka berusaha mendatangkan kesulitan bagi ashram Brahma Kumaris. Mereka mengumpulkan banyak sekali dosa dengan melakukan itu. Dosa tidak bisa dihapus dengan menyampaikan pengetahuan kepada orang lain. Dosa hanya bisa dihapus dengan beryoga. Terlebih dahulu, lakukan upaya penuh untuk beryoga, karena hanya dengan demikianlah anak panah bisa menembus seseorang. Hanya bila Anda lebih dahulu menjadi suci dan beryoga, barulah bisa ada kekuatan yang terkandung dalam perkataan Anda. Jika tidak demikian, bagaimanapun Anda menjelaskan kepada orang lain, anak panah tidak akan menembus mereka. Dengan begitu, itu tidak akan masuk ke dalam intelek mereka. Ada banyak dosa dari banyak kelahiran. Dosa-dosa yang dilakukan saat ini menjadi lebih besar dibandingkan dosa-dosa dari banyak kelahiran sebelumnya. Itulah sebabnya, ada ungkapan: “Mereka yang menghina Sang Satguru tidak bisa mencapai destinasi mereka.” Yang Esa adalah Baba yang sejati, Sang Pengajar yang sejati, dan Sang Guru yang sejati. Sang Ayah mengatakan, “Mereka yang mengakibatkan Brahma Kumaris dihina, juga akan mengumpulkan banyak dosa.” Pertama-tama, Anda sendiri harus menjadi suci. Sebagian orang memiliki banyak minat untuk menjelaskan kepada orang lain, tetapi tidak memiliki satu sen pun nilai dalam yoga. Oleh karena itu, manfaat apa yang bisa dihasilkan? Sang Ayah berkata, “Hal yang utama adalah menjadi suci dengan mengingat Baba.” Orang-orang memanggil-manggil untuk disucikan. Di jalan pemujaan, mereka mengembangkan kebiasaan untuk terus tersandung-sandung dan membuat banyak suara berisik yang tak diperlukan. Mereka berdoa kepada Tuhan, tetapi Tuhan tidak mempunyai telinga. Bagaimana Beliau bisa mendengar atau mengatakan apa pun tanpa memiliki telinga atau mulut? Beliau bersifat avyakt (halus). Semua itu hanyalah keyakinan buta. Semakin Anda mengingat Sang Ayah, semakin banyak dosa Anda yang terhapus. Jangan beranggapan bahwa Sang Ayah mengetahui segala sesuatu, bahwa orang ini mengingat Saya sangat banyak, atau orang itu mengingat Saya sangat sedikit. Anda masing-masing harus mencermati catatan kemajuan diri Anda sendiri. Sang Ayah telah memberi tahu Anda: “Hanya dengan mengingat Baba, dosa-dosa Anda bisa terhapus.” Baba juga bertanya seberapa banyak Anda mengingat Beliau. Ini juga bisa terlihat dari perilaku Anda. Anda tidak bisa menghapus dosa selain dengan mengingat Baba. Bukan berarti bahwa dosa-dosa Anda dan orang lain bisa terhapus jika Anda menyampaikan pengetahuan kepada mereka. Tidak. Hanya jika Anda sendiri terus mengingat Baba, dosa-dosa Anda dapat terhapus. Hal yang utama adalah menjadi suci. Sang Ayah mengatakan, “Sekarang, setelah Anda menjadi milik Saya, jangan berbuat dosa. Jika tidak, Anda akan jatuh sangat keras. Anda kemudian tidak akan punya harapan sama sekali untuk mengklaim status tinggi.” Saat Anda menjelaskan kepada banyak orang di pameran, Anda menjadi sangat gembira, karena menyangka bahwa Anda telah melakukan banyak pelayanan. Akan tetapi, Sang Ayah mengatakan, “Terlebih dahulu, sekurang-kurangnya, Anda harus menjadi suci. Ingatlah Sang Ayah!” Ada banyak orang yang gagal dalam mengingat Baba. Pengetahuan sangatlah mudah. Anda hanya perlu mengetahui siklus 84 kelahiran. Dalam berbagai studi lain, murid-murid harus belajar Matematika dan melakukan banyak upaya. Apa yang akan mereka peroleh? Jika seseorang meninggal saat masih belajar, studinya berakhir. Namun, jika Anda terus mengingat Sang Ayah, Anda bisa meresapkan pengetahuan. Jika Anda tidak menjadi suci dan membuat dosa-dosa Anda terhapus, ada banyak hukuman yang nantinya harus ditanggung. Jangan mengira bahwa bagaimanapun juga, ingatan Anda mencapai Baba. Apa yang Baba bisa lakukan dengan itu? Jika Anda mengingat Baba, Anda menjadi suci. Apa urusan Baba dengan itu? Apakah Baba akan mengatakan, “Bagus sekali!” kepada Anda? Ada banyak anak yang mengatakan, “Saya terus-menerus mengingat Baba. Siapa yang saya miliki selain Beliau?” Mereka terus mengutarakan kebohongan seperti ini. Untuk mengingat Sang Ayah, perlu banyak upaya. Mereka bahkan tidak mampu memahami apakah mereka mengingat Baba atau tidak. Dengan bebalnya, mereka mengatakan bahwa mereka selalu mengingat Baba. Tak seorang pun bisa menjadi master dunia dan mengklaim status tinggi tanpa berupaya. Hanya jika Anda memiliki kekuatan ingatan akan Baba, barulah Anda mampu melakukan pelayanan. Kemudian, akan bisa diketahui, sebanyak apa pelayanan yang telah Anda lakukan dan seberapa banyak rakyat yang telah Anda ciptakan. Harus ada perhitungan untuk itu. Berapa banyak orang yang telah saya jadikan setara dengan diri saya? Anda harus terlebih dahulu menciptakan rakyat. Hanya setelah itu, Anda bisa mengklaim status bangsawan. Pada saat ini, itu tidak ada. Hanya jika Anda terus beryoga dan mengisi diri Anda dengan kekuatan yoga, barulah anak panah bisa menembus orang dengan akurat. Dalam kitab suci (Mahabharata), disebutkan bahwa Bhishampitamai dan Dronacharya, dan lain-lain, menerima pengetahuan pada saat terakhir. Ketika semua ketidaksucian sudah terhapus dari jiwa, dan jiwa tersebut menjadi satopradhan, akan terdapat kekuatan dalam jiwa itu, dan anak panah akan menembus orang lain dengan cepat. Jangan pernah berpikir bahwa Baba mengetahui segalanya. Apa perlunya Baba mengetahui apa pun? Mereka, yang melakukan sesuatu, pasti menerima imbalan untuk perbuatannya itu. Baba terus mengamati segala sesuatu sebagai Pengamat Tanpa Keterikatan. Beberapa anak menulis kepada Baba, “Baba, saya pergi ke suatu tempat untuk melakukan pelayanan.” Baba bertanya, “Terlebih dahulu, apakah Anda terus melakukan perziarahan ingatan?” Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memutuskan keterikatan dari semua orang lain dan menghubungkan diri Anda kepada Sang Ayah Yang Esa. Anda harus berkesadaan jiwa. Bahkan selagi tinggal di rumah, Anda harus menganggap bahwa dunia ini dan badan Anda sudah usang. Semuanya akan dihancurkan. Kita hanya memikirkan Sang Ayah dan warisan Beliau. Baba bukan menyuruh Anda untuk tidak lagi tinggal bersama keluarga Anda atau tidak berbicara dengan siapa pun. Beberapa anak bertanya kepada Baba, apakah mereka boleh menghadiri pesta pernikahan. Baba menjawab, “Anda boleh pergi. Hadirilah acara itu dan lakukan pelayanan di sana.” Intelek Anda harus terhubung dengan Shiva Baba dalam yoga. Hanya melalui kekuatan ingatan inilah dosa-dosa dari banyak kelahiran bisa dibakar habis. Jika Anda terus berbuat dosa di sini juga, akan ada banyak sekali hukuman. Jika seseorang jatuh karena sifat buruk nafsu birahi selagi berusaha menjadi suci, dia gugur. Dia akan sepenuhnya remuk. Dengan tidak mengikuti shrimat, Anda mengalami kerugian yang sangat besar. Shrimat harus diikuti dalam setiap langkah. Beberapa anak melakukan dosa-dosa yang sedemikian rupa, sehingga mereka tidak mampu beryoga. Mereka tidak mampu mengingat Baba. Jika mereka kemudian pergi dan memberi tahu orang lain bahwa Tuhan sudah datang, dan bahwa mereka harus pergi dan mengklaim warisan mereka dari Beliau, orang-orang tidak akan memercayai mereka. Anak panah tidak akan menembus sasaran. Baba telah memberi tahu Anda untuk menyampaikan pengetahuan kepada para pemuja dan tidak menyia-nyiakannya bagi mereka yang tidak menginginkannya. Jika tidak, ini akan mendatangkan lebih banyak penghinaan. Beberapa anak bertanya kepada Baba, “Baba, saya memiliki kebiasaan berdonasi. Apa yang harus saya lakukan sekarang, setelah memasuki jalan pengetahuan?” Baba menasihati Anda, “Anak-anak, ada banyak orang lain yang akan terus berdonasi untuk mereka yang miskin. Orang miskin tidak akan mati kelaparan. Bahkan para fakir pun memiliki banyak uang. Oleh karena itu, intelek Anda harus dialihkan dari semua hal semacam itu.” Anda harus sangat berhati-hati dalam memberi donasi. Ada banyak orang yang terus melakukan tindakan seperti itu, jangan tanya lagi! Mereka bahkan tidak menyadari bahwa beban dosa di atas kepala mereka justru menjadi semakin berat. Jalan pengetahuan bukan permainan untuk bersenang-senang. Dharamraj ada bersama Sang Ayah. Ada banyak hukuman harus ditanggung melalui Dharamraj. Ada ungkapan, “Anda akan tahu segalanya nanti, saat Dharamraj membuat perhitungan terakhir.” Tidak makan waktu lama untuk mengalami hukuman dari banyak kelahiran. Baba juga sudah menjelaskan kepada Anda tentang contoh mempersembahkan diri di Kashi. Itu berasal jalan pemujaan, sedangkan ini adalah jalan pengetahuan. Mempersembahkan manusia juga sudah ditakdirkan dalam drama. Semua hal itu harus dipahami. Jangan bertanya mengapa drama ini diciptakan atau mengapa kita dimasukkan ke dalam siklus ini. Semua orang harus terus masuk ke dalam siklus. Drama ini sudah ditakdirkan. Jika Anda tidak memasuki siklus, dunia tidak akan ada. Kebebasan abadi (moksha) tidak bisa terjadi. Bahkan Yang Esa, Sang Jiwa yang utama pun, tidak bisa mengalami moksha. Siklus akan berputar dengan cara yang sama setelah 5000 tahun. Inilah drama. Tak seorang pun bisa menerima status hanya dengan menjelaskan atau menyampaikan pengetahuan kepada orang lain. Pertama-tama, Anda harus berubah dari tidak suci menjadi suci. Jangan mengira bahwa Baba mengetahui segalanya. Apa yang Baba bisa lakukan dengan mengetahui segalanya? Pertama-tama, Anda, sang jiwa, tahu apa yang Anda lakukan, sesuai dengan shrimat, dan hingga sejauh mana Anda mengingat Baba. Manfaat apa yang bisa Baba peroleh dengan mengetahui semua itu? Apa pun yang Anda lakukan, Anda menerima imbalan untuk perbuatan itu. Baba bisa mengetahui dari cara Anda melakukan perbuatan dan dari pelayanan yang Anda lakukan, apakah Anda melakukan pelayanan yang baik atau tidak. Ada orang tertentu yang melakukan banyak perbuatan berdosa, bahkan setelah menjadi milik Sang Ayah. Oleh karena itu, tidak ada kekuatan dalam pengetahuan yang disampaikan orang itu. Pedang pengetahuan harus memiliki ketajaman dari kekuatan ingatan akan Baba. Dengan kekuatan yoga, Anda memperoleh kemenangan atas seluruh dunia. Dengan pengetahuan, Anda mengklaim status tinggi di dunia baru. Pertama-tama, jadilah suci. Jika Anda tidak menjadi suci, Anda tidak bisa mengklaim status tinggi. Anda datang kemari untuk berubah dari manusia biasa menjadi Narayana. Orang yang tidak suci tidak bisa menjadi Narayana. Anda harus menggunakan metode yang benar untuk menjadi suci. Bahkan anak-anak yang dikasihi secara khusus, yang menjaga center-center, harus melakukan banyak upaya untuk ini. Karena mereka tidak melakukan upaya ini, tidak terkandung kekuatan dalam jiwa-jiwa itu, sehingga anak panah tidak bisa menembus sasaran. Tidak ada perziarahan ingatan; mereka sekadar menjelaskan kepada orang banyak di pameran. Pertama-tama, Anda harus menjadi suci dengan mengingat Sang Ayah, barulah kemudian ada pengetahuan. Bila Anda menjadi suci, Anda pun mampu meresapkan pengetahuan. Orang-orang yang tidak suci tidak mampu meresapkan pengetahuan. Mata pelajaran utama adalah ingatan. Ada berbagai macam mata pelajaran dalam studi duniawi. Orang-orang datang kepada Anda untuk menjadi Brahma Kumar dan Brahma Kumaris. Untuk menjadi seorang Brahma Kumar atau Brahma Kumari, brother atau sister, tidak semudah berkunjung ke rumah bibi Anda! Jangan menjadi BK di bibir saja. Untuk menjadi manusia ilahi, pertama-tama Anda pasti harus menjadi suci. Kemudian, setelah itu, juga harus ada studi. Jika Anda hanya belajar tetapi tidak menjadi suci, Anda tidak bisa mengklaim status tinggi. Jiwa-jiwa suci diperlukan. Hanya jika Anda menjadi suci, barulah Anda bisa mengklaim status tinggi di dunia yang suci. Baba sangat menekankan pentingnya kesucian. Tanpa memelihara kesucian, Anda tidak bisa menyampaikan pengetahuan kepada siapa pun. Meskipun demikian, Baba tidak memandang apa pun. Beliau sendiri duduk di sini dan menjelaskan segalanya. Di jalan pemujaan, orang menerima imbalan atas pemujaan mereka. Itu juga sudah ditakdirkan dalam drama. Bagaimana Sang Ayah bisa berbicara tanpa badan? Bagaimana Beliau bisa mendengarkan siapa pun? Jiwa hanya bisa berbicara dan mendengar jika jiwa itu memiliki badan. Sang Ayah berkata, “Saya tidak memiliki organ fisik. Dengan demikian, bagaimana Saya bisa mendengarkan siapa pun atau mengetahui apa pun?” Sebagian orang yakin bahwa Baba tahu ketika mereka menuruti sifat buruk nafsu birahi, dan jika Beliau tidak tahu, mereka tidak akan menganggap Beliau sebagai Tuhan. Ada banyak orang seperti itu. Sang Ayah mengatakan, “Saya datang untuk menunjukkan kepada Anda jalan untuk menjadi suci. Saya melihat segalanya sebagai Pengamat Tanpa Keterikatan.” Dari perilaku seorang anak, Anda bisa menilai apakah dia layak atau tidak layak. Anda harus memberikan bukti pelayanan. Anda juga tahu bahwa Anda menerima imbalan atas apa pun yang Anda lakukan. Jika Anda mengikuti shrimat, Anda menjadi luhur. Jika Anda tidak mengikuti shrimat, Anda menjadi kotor dan jatuh. Jika Anda perlu menanyakan sesuatu, tanyakanlah dengan jelas. Ini tidak ada hubungannya dengan keyakinan buta. Baba hanya bertanya, “Jika Anda tidak memiliki kekuatan ingatan, bagaimana Anda bisa menjadi suci?” Beberapa orang melakukan dosa yang sedemikian rupa, bahkan dalam kelahiran ini, jangan tanya lagi! Ini adalah dunia jiwa-jiwa berdosa, sedangkan zaman emas adalah dunia jiwa-jiwa dermawan. Ini adalah zaman peralihan. Beberapa orang sangat tumpul kecerdasannya, sehingga mereka tidak mampu meresapkan apa pun; mereka tak mampu mengingat Baba. Kemudian semuanya akan terlambat, karena tumpukan jerami ini akan dibakar dan mereka tidak mampu tinggal dalam yoga. Pada waktu itu, akan terdengar banyak sekali tangisan penderitaan. Gunung-gunung kesengsaraan besar pasti akan runtuh. Satu-satunya kepedulian yang harus Anda miliki adalah cara menerima keberuntungan kerajaan Anda dari Sang Ayah. Tanggalkanlah kesadaran badan dan libatkan diri Anda dalam pelayanan! Jadilah penuh kebajikan! Jangan membuang-buang uang Anda! Jangan pernah memberikan donasi kepada orang-orang yang tidak suci, yang tidak layak menerimanya. Jika tidak, orang yang memberikan donasi tersebut mengumpulkan beban. Bukan berarti Anda harus pergi ke luar dan menabuh genderang sambil menyatakan bahwa Tuhan sudah datang. Ada banyak orang semacam itu di Bharata yang menyebut diri mereka sebagai Tuhan. Tak seorang pun akan memercayai Anda. Anda tahu bahwa Anda sekarang telah menerima pencerahan. Achcha.

Kepada Anda, anak-anak yang termanis, yang terkasih, yang telah lama hilang dan sekarang telah ditemukan kembali, terimalah cinta kasih, salam, dan selamat pagi dari Sang Ibu, Sang Ayah, BapDada. Ayah rohani mengucapkan namaste kepada anak-anak rohani.

Intisari untuk dharna:
1. Di samping belajar, Anda pasti harus menjadi suci. Jadilah anak yang layak dan patuh, serta berikanlah bukti pelayanan Anda. Ikutilah shrimat dan jadikan diri Anda luhur.

2. Jangan membuang-buang uang Anda. Jangan pernah memberikan donasi kepada orang yang tidak suci. Donasikanlah harta pengetahuan kepada mereka yang layak menerimanya.

Berkah:
Semoga Anda benar-benar mati selagi hidup dan mengkremasi sanskara-sanskara lama Anda.

Saat seseorang meninggal, badannya dikremasi. Melalui upacara kremasi itu, nama dan wujudnya sepenuhnya berakhir. Sama halnya, ketika Anda anak-anak mati selagi hidup, maka sekalipun badan Anda sama, Anda sudah mengkremasi semua sanskara, kenangan, dan sifat lama Anda. Jika seseorang yang sudah dikremasi menampakkan diri kepada Anda, itu disebut hantu. Di sini juga demikian, jika sanskara lama yang sudah dikremasi itu bangkit dan muncul kembali, itu disebut hantu Maya. Usirlah hantu itu dan jangan pernah membicarakannya.

Slogan:
Jangan membicarakan tentang penderitaan karma (karma bhog), melainkan bicarakan tahapan karma yoga Anda.

Sinyal Avyakt: Kumpulkan kekuatan pikiran dan jadilah instrumen untuk pelayanan luhur.

Seorang raja tidak mengerjakan suatu tugas dengan tangannya sendiri, tetapi dia memastikan bahwa tugas itu terlaksana. Orang yang menunaikan tugas itu adalah pelayan raja. Jika seorang pelayan raja tidak melayani rajanya dengan semestinya, kerajaan tersebut menjadi tidak stabil. Sama halnya, sang jiwa adalah raja yang memastikan segala sesuatu terlaksana, tetapi yang menjalankan perbuatan adalah kekuatan trimurti khusus (mental, intelek, dan sanskara). Anda harus lebih dahulu memiliki kekuatan memerintah (ruling power) atas ketiganya. Maka, organ fisik Anda juga akan bekerja sesuai dengan itu secara alami dengan cara yang benar.