25.07.25       Morning Indonesian Murli        Om Shanti      BapDada       Madhuban


Intisari:
Anak-anak yang manis, selalulah memiliki satu kepedulian untuk belajar dengan baik dan membubuhkan tilak kedaulatan pada diri sendiri. Melalui studi inilah Anda menerima kerajaan.

Pertanyaan:
Hal apa yang harus membuat Anda anak-anak antusias dan tidak berkecil hati? Mengapa demikian?

Jawaban:
Selalulah antusias tentang berubah menjadi seperti Lakshmi dan Narayana; berupayalah untuk ini dan jangan pernah berkecil hati. Studi untuk ini sangat mudah. Anda bisa mempelajarinya bahkan selagi tinggal di rumah. Tidak ada biaya untuk ini, tetapi Anda pasti memerlukan keberanian.

Lagu:
Engkaulah Sang Ibu, Engkaulah Sang Ayah.

Om Shanti.
Anda anak-anak mendengar pujian Ayah Anda. Hanya ada pujian bagi Yang Esa. Karena tidak ada pujian bahkan untuk Brahma, Vishnu, atau Shankar, tidak mungkin bisa ada pujian yang dinyanyikan untuk siapa pun yang lain. Pendirian dijalankan melalui Brahma, penghancuran melalui Shankar, dan pemeliharaan melalui Vishnu. Lakshmi dan Narayana dijadikan sedemikian layak oleh Shiva Baba. Hanya Beliaulah yang dipuji. Siapa lagi selain Beliau yang bisa dipuji? Andaikan Sang Pengajar tidak datang untuk menjadikan mereka sedemikian rupa, mereka tidak mungkin bisa menjadi sedemikian rupa. Kemudian, ada pujian untuk dinasti surya, yang memerintah kerajaan. Seandainya Sang Ayah tidak datang pada zaman peralihan, mereka tidak mungkin bisa menerima kerajaan mereka. Tidak ada pujian bagi siapa pun yang lain. Tidak ada perlunya memuji orang asing dan lain-lain. Hanya ada pujian bagi Yang Esa, tidak ada yang lain. Shiva Baba adalah Yang Maha Tinggi. Melalui Beliaulah Anda menerima status tinggi. Oleh sebab itu, Beliau harus diingat dengan sangat baik. Untuk menjadikan diri Anda sebagai raja, Anda sendiri harus belajar, sama seperti orang belajar untuk menjadi pengacara dan belajar secara mandiri. Anda anak-anak tahu bahwa Shiva Baba mengajar Anda. Mereka yang belajar dengan baik akan mengklaim status tinggi. Mereka yang tidak belajar tidak bisa mengklaim status. Anda menerima shrimat untuk belajar. Hal yang utama adalah menjadi suci, dan untuk itu, Anda harus mempelajari ini. Anda tahu bahwa dewasa ini, semua jiwa tamopradhan dan tidak suci. Ada manusia yang baik dan yang jahat. Mereka yang tetap suci disebut baik. Saat seseorang belajar dengan tekun dan menjadi orang penting, dia dipuji. Meskipun demikian, semua jiwa tidak suci. Manusia yang tidak suci memuji sesamanya yang tidak suci. Di zaman emas, semua jiwa suci. Tidak ada orang yang memuji siapa pun di sana. Di sini, ada para saniyasi, yang suci, dan ada orang-orang yang berumah tangga, yang tidak suci. Oleh sebab itu, mereka yang suci pun dipuji. Di sana, sebagaimana raja dan ratunya, demikian juga rakyat mereka. Tidak ada agama lain yang bisa disebut suci dan tidak suci. Di sini, sebagian orang bahkan terus menyanyikan pujian orang-orang yang berumah tangga. Ada kegelapan yang sangat pekat di dunia. Anda anak-anak sekarang memahaminya. Oleh sebab itu, Anda anak-anak harus memiliki kepedulian tentang belajar dan menjadikan diri Anda sebagai raja. Mereka yang berupaya dengan baik akan mengklaim tilak kedaulatan. Anda anak-anak harus selalu antusias tentang berubah menjadi seperti Lakshmi dan Narayana. Tidak perlu bingung tentang hal ini. Anda harus berupaya dan tidak berkecil hati. Studi ini sedemikian rupa, sehingga Anda bisa belajar bahkan selagi berbaring di tempat tidur. Anda juga bisa belajar selagi tinggal di luar negeri. Anda bisa belajar di rumah. Studi ini begitu mudah! Berupayalah untuk membuang dosa-dosa Anda dan juga menjelaskan kepada orang lain. Anda juga bisa menjelaskan kepada orang-orang dari agama lain. Anda bisa memberi tahu siapa pun: “Anda adalah jiwa.” Agama asli dari jiwa-jiwa itu sama bagi semua orang. Tidak mungkin ada perbedaan di dalamnya. Karena ada badan, maka ada agama-agama yang tak terhitung jumlahnya, tetapi jiwa tetap sama. Semuanya adalah anak-anak Sang Ayah. Baba telah mengadopsi Anda, jiwa-jiwa. Inilah sebabnya, ada ungkapan: “Ciptaan yang terlahir melalui mulut lotus Brahma.” Anda bisa menjelaskan kepada siapa pun tentang siapa sebenarnya Sang Ayah dari semua jiwa. Formulir yang Anda berikan kepada mereka untuk diisi, memiliki makna penting. Pasti ada satu Ayah yang diingat oleh semua jiwa. Jiwa-jiwa mengingat Ayah mereka. Dewasa ini, di Bharata, mereka menyebut siapa pun sebagai “ayah”. Mereka bahkan menyebut bapak wali kota sebagai “ayah”! Meskipun demikian, tak seorang pun yang tahu siapa Sang Ayah dari jiwa-jiwa. Mereka menyanyikan, “Engkaulah Sang Ibu dan Sang Ayah,” tetapi tidak ada orang yang tahu siapa Beliau sebenarnya atau seperti apa rupa Beliau. Hanya di Bharata, Anda menyebut Beliau sebagai “Sang Ibu dan Sang Ayah.” Sang Ayah sendiri datang kemari dan menciptakan Anda, anak-anak yang terlahir melalui mulut lotus Brahma. Bharata disebut sebagai ibu pertiwi, karena di sinilah Shiva Baba melakonkan peran sebagai Sang Ibu dan Sang Ayah. Di sinilah Tuhan diingat sebagai Sang Ibu dan Sang Ayah. Di luar negeri, mereka hanya memanggil Beliau sebagai “Tuhan, Sang Ayah”, tetapi juga harus ada ibu, sehingga melaluinya Beliau dapat mengadopsi anak-anak. Seorang pria mengadopsi istri, kemudian menciptakan anak-anak bersamanya. Ciptaan pasti diciptakan. Di sini juga demikian. Sang Ayah, yaitu Sang Ayah Yang Maha Tinggi, Sang Jiwa Yang Maha Tinggi, memasuki badan Brahma dan mengadopsi dia. Anak-anak diciptakan, dan inilah sebabnya Beliau disebut sebagai Sang Ibu dan Sang Ayah. Beliaulah Sang Ayah dari semua jiwa. Beliau kemudian datang kemari dan menciptakan ciptaan. Anda menjadi anak-anak Beliau di sini, dan inilah sebabnya, Anda memanggil Beliau sebagai Sang Ayah dan Sang Ibu. Itu adalah rumah manis Anda, tempat semua jiwa tinggal. Tidak ada seorang pun yang mampu membawa Anda pulang ke sana, kecuali Sang Ayah. Tanyalah siapa pun yang Anda temui, “Apakah Anda ingin pulang ke rumah manis Anda? Jika demikian, Anda benar-benar harus menjadi suci!” Saat ini, Anda tidak suci. Ini adalah dunia tamopradhan zaman besi. Anda sekarang harus pulang. Jiwa-jiwa zaman besi tidak bisa pulang ke rumah. Jiwa-jiwa suci pada waktu mereka tinggal di rumah yang manis. Sang Ayah sekarang menjelaskan, “Hanya dengan mengingat Sang Ayah, dosa-dosa Anda bisa terhapus.” Jangan mengingat manusia berbadan. Semakin banyak Anda mengingat Sang Ayah, semakin suci Anda jadinya, dan Anda juga akan mengklaim status tinggi secara berurutan. Sangatlah mudah untuk menjelaskan gambar Lakshmi dan Narayana kepada siapa pun. Dahulu, kerajaan mereka ada di Bharata. Saat mereka memerintah kerajaan mereka, ada kedamaian di dunia. Hanya Sang Ayah yang sanggup mewujudkan kedamaian di dunia. Tidak ada orang lain yang memiliki kuasa untuk melakukannya. Sang Ayah sekarang mengajarikan Raja Yoga kepada kita untuk dunia baru. Beliau memberi tahu Anda cara untuk menjadi raja diraja. Hanya Sang Ayahlah yang berpengetahuan penuh, tetapi tidak ada orang yang mengetahui pengetahuan apa yang Beliau miliki. Hanya Sang Ayah yang tak terbatas yang memberitahukan tentang sejarah dan geografi dari permulaan, pertengahan, hingga akhir dunia kepada Anda. Manusia kadang mengatakan bahwa Tuhan berada di mana-mana, dan mereka sesekali mengatakan bahwa Beliau mengetahui segala sesuatu yang terdapat dalam diri setiap orang. Jika demikian, mereka tidak sepatutnya menyebut diri mereka sebagai Tuhan! Sang Ayah duduk di sini dan menjelaskan semua hal ini. Resapkanlah semua ini baik-baik dan tetaplah ceria. Gambar-gambar Lakshmi dan Narayana selalu melukiskan mereka dengan wajah yang ceria. Di sekolah, murid-murid yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi selalu sangat ceria. Orang-orang juga mengerti bahwa mereka akan menghadapi ujian yang sangat penting. Ini juga merupakan studi yang sangat luhur. Tidak diperlukan biaya dan semacamnya di sini. Anda hanya memerlukan keberanian. Sadarilah diri Anda sebagai jiwa dan ingatlah Sang Ayah! Dalam hal inilah Maya mendatangkan rintangan. Sang Ayah mengatakan, “Jadilah suci!” Beberapa anak menjanjikan hal ini kepada Sang Ayah, tetapi kemudian mengotori wajah mereka. Maya sangat kuat. Saat mereka gagal, nama-nama mereka tidak diingat, sedangkan mengenai orang lain, dikatakan, “Orang ini terus membuat kemajuan yang sangat bagus sejak awal.” Mereka dipuji. Sang Ayah mengatakan, “Berupayalah bagi diri Anda sendiri dan klaimlah kerajaan.” Anda harus mengklaim status tinggi melalui studi ini. Ini adalah Raja Yoga, bukan praja yoga (yoga untuk menjadi rakyat). Meskipun demikian, rakyat juga harus diciptakan. Anda bisa mengetahui dari wajah beberapa orang dan dari pelayanan yang mereka lakukan, akan layak menjadi apa mereka nantinya. Dari perilaku seorang murid di rumah, Anda bisa mengetahui, apakah dia akan mengklaim ranking satu atau ranking tiga. Demikian pula halnya di sini. Pada akhirnya, setelah ujian selesai, Anda akan memperoleh penglihatan ilahi tentang segalanya. Untuk mendapatkan penglihatan ilahi, tidak makan banyak waktu. Anda kemudian akan merasa malu karena telah gagal. Siapa yang menyukai orang gagal? Orang-orang sangat senang ketika menonton bioskop, tetapi Sang Ayah mengatakan, “Film menempati peringkat pertama dalam membuat Anda kotor.” Pada umumnya, mereka yang menonton bioskop akan gagal, kemudian gugur. Bahkan, ada beberapa perempuan yang tidak bisa tidur jika tidak menonton film. Mereka yang menonton film pasti berupaya untuk menjadi tidak suci. Segala sesuatu yang terjadi di sini sekarang, segala hal yang orang sangka mendatangkan kebahagiaan bagi mereka, sebenarnya hanya mengakibatkan kesengsaraan bagi mereka. Kebahagiaan semacam itu bisa musnah. Hanya dari Sang Ayah yang abadi Anda bisa menerima kebahagiaan yang tak termusnahkan. Anda mengerti bahwa Baba sedang menjadikan Anda seperti Lakshmi dan Narayana. Dahulu, Anda menulis tentang 21 kelahiran. Sekarang, Baba berbicara tentang 50 hingga 60 kelahiran, karena bahkan di zaman perunggu pun, Anda tetap sangat kaya raya dan bahagia pada permulaannya. Walaupun Anda menjadi tidak suci, Anda tetap memiliki banyak harta. Pada saat Anda menjadi sepenuhnya tamopradhan, barulah kesengsaraan Anda dimulai. Pada awalnya, Anda tetap bahagia. Ketika Anda menjadi sangat tidak bahagia, barulah Sang Ayah datang. Sang Ayah bahkan mengangkat pendosa besar seperti Ajamil. Sang Ayah mengatakan, “Saya akan membawa semua jiwa pulang ke hunian kebebasan. Kemudian, Saya akan memberi Anda kerajaan zaman emas. Semua jiwa memperoleh manfaat. Saya membawa semua jiwa ke destinasi kedamaian atau kebahagiaan.” Semua jiwa di zaman emas memiliki kebahagiaan. Bahkan di hunian kedamaian, semua jiwa bahagia. Manusia memohon kedamaian di dunia. Beri tahulah mereka, “Dahulu, di kerajaan Lakshmi dan Narayana, ada kedamaian di dunia. Di sana, tidak bisa ada kesengsaraan: tidak ada kesengsaraan maupun ketidakdamaian. Di sini, ada ketidakdamaian di setiap rumah. Ada ketidakdamaian di setiap negara. Ada ketidakdamaian di seluruh penjuru dunia.” Dunia sudah tercerai-berai menjadi begitu banyak bagian. Ada begitu banyak perpecahan. Setiap 150 kilometer, bahasa yang digunakan berbeda. Mereka mengatakan bahwa bahasa kuno dari Bharata adalah Sansekerta, tetapi tak seorang pun tahu tentang agama ilahi yang asli dan abadi. Oleh sebab itu, bagaimana mungkin mereka mengatakan bahwa itu adalah bahasa kuno? Anda bisa memberi tahu mereka tentang kapan agama ilahi yang asli dan abadi ada. Di antara Anda, ini juga berurutan. Ada sebagian anak yang berintelek tumpul. Anda bisa tahu jika seseorang berintelek batu. Di jalan ketidaktahuan, orang mengatakan, “Wahai, Tuhan, bukalah gembok pada intelek orang ini!” Sang Ayah memberikan pencerahan pengetahuan kepada Anda semua anak-anak, dan melaluinya, gembok pada intelek Anda terbuka. Meskipun demikian, masih ada intelek beberapa orang yang sama sekali tidak terbuka. Anda mengatakan, “Baba, Engkaulah Yang Maha Bijaksana. Saya mohon, bukalah gembok pada intelek suami saya.” Sang Ayah menjawab, “Saya bukan datang untuk itu. Saya tidak akan duduk di sini dan membuka gembok pada intelek setiap orang. Jika demikian halnya, intelek semua orang akan terbuka dan mereka semua akan menjadi maharaja atau maharani. Bagaimana mungkin Saya membuka gembok pada intelek semua orang? Bagaimana mungkin Saya membuka gembok pada intelek mereka jika mereka tidak akan memasuki zaman emas? Sesuai rencana drama, intelek akan terbuka pada waktu yang tepat. Bagaimana mungkin Saya bisa membukanya? Itu juga tergantung pada drama.” Tidak semua orang bisa lulus dengan nilai penuh; di sekolah, ada peringkat. Ini juga suatu studi. Rakyat juga harus diciptakan. Jika gembok pada intelek semua orang terbuka, lalu dari mana datangnya rakyat? Bukan begitu aturannya. Anda anak-anak harus berupaya. Anda bisa mengetahui dari upaya masing-masing orang. Mereka yang belajar dengan baik diundang ke mana-mana. Baba tahu siapa yang melakukan pelayanan dengan baik. Anda anak-anak harus belajar baik-baik. Setelah Anda belajar dengan baik, Saya akan membawa Anda pulang, kemudian mengirim Anda ke surga. Jika tidak, hukumannya sangat berat dan status Anda juga hancur. Seorang murid harus mengagungkan pengajarnya. Saat Anda berada di zaman emas, Anda memiliki intelek ilahi. Sekarang adalah zaman besi, jadi bagaimana mungkin ada orang yang berintelek zaman emas? Saat dahulu hanya ada satu kerajaan dan satu agama, ada kedamaian di dunia. Anda bahkan bisa mencetak di surat kabar bahwa ketika kerajaan mereka ada di Bharata, ada kedamaian di dunia. Pada akhirnya, semua orang pasti akan memahami ini. Nama Anda anak-anak akan diagungkan. Dalam berbagai studi yang lain, orang mempelajari begitu banyak buku dan sebagainya. Di sini, tidak ada yang seperti itu. Studi ini sangat mudah, tetapi bahkan para maharathi yang bagus pun gagal dalam mengingat Baba. Saat kekuatan ingatan tidak ada, pedang pengetahuan tidak berfungsi. Hanya ketika Anda begitu banyak mengingat Baba, barulah kekuatan itu bisa ada. Sekalipun seorang anak mungkin berada dalam ikatan, tetapi jika dia terus mengingat Baba, ada banyak manfaat. Beberapa anak bahkan belum pernah bertemu dengan Baba, tetapi mereka meninggalkan badan mereka dalam ingatan akan Baba. Oleh karena itu, karena mereka memiliki begitu banyak ingatan akan Baba, mereka mengklaim status yang sangat bagus. Mereka meneteskan air mata cinta kasih dalam ingatan akan Sang Ayah. Tetesan air mata itu menjadi mutiara. Achcha.

Kepada Anda, anak-anak yang termanis, yang terkasih, yang telah lama hilang dan sekarang telah ditemukan kembali, terimalah cinta kasih, salam, dan selamat pagi dari Sang Ibu, Sang Ayah, BapDada. Ayah rohani mengucapkan namaste kepada anak-anak rohani.

Intisari untuk dharna:
1. Untuk mengklaim status tinggi, berupayalah atas diri Anda sendiri. Pelajarilah studi ini dan bubuhkanlah tilak kedaulatan pada diri sendiri. Resapkanlah pengetahuan ini dengan sangat baik dan tetaplah selalu ceria.

2. Isilah pedang pengetahuan dengan kekuatan ingatan. Buanglah semua ikatan dengan menggunakan ingatan akan Baba. Jangan pernah menonton film yang kotor atau membuat pikiran Anda tidak suci.

Berkah:
Semoga Anda mentransformasi hal-hal lokik menjadi alokik dan terbebas dari segala kelemahan sebagai master maha kuasa.

Master-master maha kuasa, yaitu jiwa-jiwa berpengetahuan penuh, tidak pernah terpengaruh oleh kelemahan atau masalah apa pun. Mengapa? Karena sejak amrit vela, apa pun yang mereka lihat, dengar, pikirkan, dan lakukan, selalu mereka transformasi dari lokik menjadi alokik. Selagi memenuhi tanggung jawab Anda terhadap keluarga lokik Anda, selalulah mengingat tugas alokik Anda dalam kesadaran, maka Anda tidak akan terpengaruh oleh jenis sifat buruk Maya mana pun maupun oleh koneksi dengan orang lain. Bahkan di tengah vibrasi tamoguni, Anda akan senantiasa bagaikan bunga lotus. Meskipun berada di antara sampah lokik, Anda tetap tak terikat terhadapnya.

Slogan:
Jadikanlah semua orang puas, maka Anda akan dengan sendirinya melompat tinggi dalam upaya Anda.

Sinyal Avyakt: Kumpulkan kekuatan pikiran dan jadilah instrumen untuk pelayanan luhur.

Agar bisa mengumpulkan kekuatan pikiran, berlatihlah membubuhkan tanda titik dalam sedetik dalam melihat atau mendengar apa pun. Jika Anda membuat antrean “Mengapa?” atau “Apa?” dalam pikiran Anda, serta menciptakan kesia-siaan, Anda pun harus mengurusnya. Anda akan terus menghabiskan pikiran, waktu, dan energi Anda untuk itu. Maka, terapkan kontrasepsi (penghambat) terhadap lahirnya kesia-siaan itu, maka Anda akan mampu menjadi instrumen untuk melakukan pelayanan tak terbatas.