26.12.25       Morning Indonesian Murli        Om Shanti      BapDada       Madhuban


Intisari:
Anak-anak yang manis, untuk membuat keberuntungan Anda luhur, hubungkanlah yoga intelek Anda kepada Sang Ayah Yang Esa ketika Anda melihat atau berbicara dengan seseorang.

Pertanyaan:
Petunjuk apa dari Sang Ayah yang telah diterima anak-anak yang menjadi instrumen untuk mendirikan dunia baru?

Jawaban:
Anak-anak, Anda tidak memiliki hubungan apa pun dengan dunia lama ini. Jangan ikatkan hati Anda kepada dunia lama ini. Periksalah bahwa Anda tidak melakukan perbuatan yang bertentangan dengan shrimat, dan bahwa Anda menjadi instrumen untuk pelayanan spiritual.

Lagu:
Tak ada yang seunik Tuhan Yang Polos!

Om Shanti.
Anda sekarang tidak perlu lagi mendengarkan lagu. Pada umumnya, para pemuja menyanyikan lagu dan mendengarkannya. Anda mempelajari suatu pendidikan. Lagu-lagu ini telah dibuat secara khusus untuk Anda anak-anak. Anda anak-anak tahu bahwa Sang Ayah membuat keberuntungan Anda luhur. Kita sekarang hanya perlu mengingat Sang Ayah dan meresapkan kebajikan ilahi. Periksalah catatan kemajuan diri Anda dan lihatlah apakah Anda menghasilkan keuntungan atau menderita kerugian. Apakah saya memiliki kelemahan? Jika ada kelemahan yang bisa mendatangkan kerugian dalam keberuntungan Anda, Anda harus menghilangkan kelemahan itu. Pada saat ini, Anda masing-masing harus membuat keberuntungan Anda luhur. Anda menjelaskan bahwa hanya bila Anda tidak mengingat siapa pun selain Sang Ayah Yang Esa, Anda bisa menjadi Lakshmi atau Narayana. Selagi berbicara atau melihat seseorang, hubungkanlah yoga intelek Anda kepada Yang Esa. Kita jiwa-jiwa harus mengingat Sang Ayah saja. Kita telah menerima perintah Sang Ayah, “Jangan ikatkan hati Anda kepada siapa pun selain Saya, dan resapkanlah kebajikan ilahi.” Baba menjelaskan, “Delapan puluh empat kelahiran Anda sekarang telah komplet. Anda sekarang harus pergi dan mengklaim status nomor satu dalam kerajaan. Jangan sampai Anda jatuh dari status penguasa dan menjadi rakyat, dan bahkan di antara rakyat pun, Anda berada di antara rakyat yang paling rendah. Jangan; teruslah memeriksa diri Anda sendiri.” Tak seorang pun, selain Sang Ayah, mampu memberikan penjelasan ini. Dengan mengingat Sang Ayah dan Sang Pengajar, akan ada rasa takut jika Anda melakukan sesuatu yang akan mendatangkan hukuman. Bahkan di jalan pemujaan, mereka mengerti bahwa dengan berbuat dosa, mereka mengumpulkan hukuman untuk diri mereka sendiri. Hanya pada saat inilah Anda menerima petunjuk dari Baba Senior dan ini disebut shrimat. Anda anak-anak tahu bahwa Anda menjadi luhur dengan mengikuti shrimat. Anda harus memeriksa diri, apakah Anda melakukan sesuatu yang bertentangan dengan shrimat. Anda tidak boleh melakukan sesuatu yang Anda tidak sukai. Anda sekarang tahu perbedaan antara yang baik dan yang buruk; sebelumnya, Anda tidak memahami ini. Anda sekarang belajar melakukan tindakan yang akan membuat perbuatan Anda netral untuk banyak kelahiran. Pada saat ini, lima sifat buruk ada dalam diri setiap orang. Anda sekarang harus membuat upaya dengan sangat bagus dan menjadi karmateet. Resapkanlah juga kebajikan ilahi. Zaman menjadi semakin sulit dan dunia semakin buruk. Hari demi hari, segala sesuatu hanya akan bertambah buruk, seolah-olah Anda tidak memiliki hubungan dengan dunia ini. Hubungan Anda adalah dengan dunia baru yang sekarang sedang didirikan. Anda tahu bahwa kita akan menjadi instrumen untuk mendirikan dunia baru. Jadi Anda memiliki tujuan dan sasaran Anda di depan Anda: “Saya harus menjadi seperti mereka.” Jangan sampai ada sifat iblis dalam diri Anda. Dengan selalu sibuk dalam pelayanan spiritual, akan ada banyak kemajuan. Ketika Anda membuka pameran dan museum, Anda yakin bahwa banyak orang akan datang dan bahwa Anda akan mampu memberi mereka perkenalan Sang Ayah, sehingga mereka kemudian mulai mengingat Sang Ayah. Sepanjang hari, milikilah pikiran ini saja. Bukalah center dan tingkatkanlah pelayanan. Anda memiliki semua permata. Sang Ayah menginspirasi Anda untuk meresapkan kebajikan ilahi dan juga memberi Anda harta. Selagi duduk di sini, Anda mengerti bahwa Anda mengetahui awal, pertengahan, dan akhir dunia. Anda juga hidup suci. Jangan lakukan perbuatan buruk melalui pikiran, perkataan, atau perbuatan Anda. Anda harus memeriksa diri Anda dalam hal ini dengan sangat hati-hati. Sang Ayah telah datang untuk menyucikan yang tidak suci. Beliau terus menunjukkan metode kepada Anda untuk ini. Anda harus terus berpikir mengenai metode ini dan menghibur diri Anda dengan itu. Bukalah center dan undanglah banyak orang, kemudian duduklah dan jelaskan kepada mereka dengan banyak cinta kasih: “Dunia tua ini akan hancur. Pertama, pendirian dunia baru sangat penting. Pendirian terjadi pada zaman peralihan.” Orang-orang bahkan tidak tahu bahwa sekarang adalah zaman peralihan. Anda harus menjelaskan bahwa sekarang adalah peralihan untuk pendirian dunia baru dan penghancuran dunia tua. Dunia baru didirikan ketika Anda mengikuti shrimat. Tak seorang pun, selain Sang Ayah, bisa memberi petunjuk untuk pendirian dunia baru. Hanya Baba yang datang dan membantu Anda anak-anak untuk meresmikan dunia baru. Beliau tidak akan melakukan ini sendirian; Beliau memperoleh bantuan dari semua anak Beliau. Orang-orang itu tidak akan meminta bantuan untuk meresmikan apa pun. Mereka hanya pergi dan memotong pita dengan gunting. Di sini tidaklah seperti itu. Di sini, Anda hiasan marga Brahmana menjadi para pembantu. Semua manusia telah sepenuhnya tersesat. Hanyalah tugas Sang Ayah untuk menyucikan dunia yang tidak suci. Hanya Beliaulah yang mendirikan dunia baru, dan untuk itu, Beliau memberi Anda pengetahuan spiritual. Anda tahu bahwa Sang Ayah memiliki metode untuk mendirikan dunia baru. Orang-orang memanggil Beliau di jalan pemujaan, “O Sang Penyuci, datanglah!” Meskipun orang-orang terus memuja Shiva, mereka tidak tahu siapa Sang Penyuci itu. Ketika mereka tidak bahagia, mereka mengingat Beliau, dan mengatakan, “Oh Tuhan! Oh Rama!” Yang Esa yang tanpa citra jasmani juga disebut Rama. Yang Tanpa Citra Jasmani disebut Tuhan Yang Maha Tinggi. Akan tetapi, orang-orang sangat bingung, seolah-olah mereka tersesat dalam kabut! Baba telah datang dan menghapus kebingungan Anda. Ini adalah aspek yang tak terbatas. Mereka terperangkap dalam hutan yang sangat luas. Baba telah membuat Anda merasakan dalam hutan macam apa Anda berada. Anda sekarang tahu bahwa dunia ini sudah tua dan sekarang sudah mencapai akhirnya. Orang-orang sama sekali tidak tahu jalan! Mereka terus memanggil-manggil Sang Ayah. Anda tidak lagi memanggil-manggil. Anda anak-anak sekarang sudah tahu mengenai awal, pertengahan, dan akhir drama, dan itu pun berurutan. Mereka yang mengetahui ini selalu sangat bahagia. Mereka terus sibuk menunjukkan jalan kepada orang lain. Baba terus berkata, “Bukalah center-center besar. Jika Anda memiliki gambar-gambar besar, orang akan mampu memahami dengan mudah.” Peta (poster) pasti diperlukan untuk anak-anak; Anda harus menunjukkan bahwa ini juga adalah sekolah. Poster-poster yang ada di sini luar biasa. Poster-poster di sekolah menunjukkan hal-hal yang terbatas. Ini adalah hal-hal yang tak terbatas. Ini juga merupakan universitas, di mana Sang Ayah menjelaskan kepada kita rahasia tentang awal, pertengahan, dan akhir dunia dan menjadikan kita layak. Ini adalah Universitas Ketuhanan untuk berubah dari manusia menjadi devi-devta. Tertulis: “Universitas Spiritual Dunia”. Ini adalah universitas spiritual. Jika Anda hanya menulis “Universitas Ketuhanan” (Vishwa Vidyalaya), orang-orang tidak mampu memahami. Anda harus menulis kata “Universitas”. Tidak ada universitas Ketuhanan seperti ini. Baba telah melihat beberapa kartu yang di dalamnya ada beberapa kata yang hilang. Baba telah memberi tahu Anda berkali-kali, Anda harus menuliskan kata “Prajapita”. Meskipun demikian, anak-anak lupa melakukan itu. Teksnya harus ditulis dengan akurat agar orang-orang bisa mengerti bahwa ini adalah Universitas Tuhan yang besar. Anak-anak yang sangat bagus, yang sibuk melakukan pelayanan, memiliki keinginan di dalam hatinya untuk pergi dan mengangkat center-center tertentu; center-center itu sudah menjadi kendur, jadi mereka ingin pergi dan membangunkan mereka, karena Maya sedemikian rupa, dia membuat mereka berulang kali tertidur. Mereka bahkan lupa bahwa mereka adalah pemutar chakra kesadaran diri. Maya menciptakan banyak oposisi. Anda berada di medan perang. Anda harus selalu sangat waspada agar Maya tidak memalingkan kepala Anda dan menyelewengkan Anda ke arah yang salah. Ada banyak yang terpengaruh oleh badai Maya. Baik yang muda maupun yang tua, semuanya ada di medan perang. Badai Maya tidak mampu membuat mereka yang kuat berfluktuasi. Tahapan itu masih belum datang. Baba menjelaskan, “Zaman sangat buruk dan keadaan juga sangat buruk. Semua kerajaan akan hancur. Mereka akan menggulingkan setiap orang dari takhtanya, dan kemudian akan ada pemerintahan dari rakyat untuk rakyat di seluruh dunia.” Anda mendirikan kerajaan Anda yang baru, jadi semua jejak kerajaan di sini akan lenyap. Pemerintahan dari rakyat untuk rakyat kemudian berlanjut. Hanya di dalam pemerintahan oleh rakyat, terjadi perkelahian dan pertikaian di antara mereka. Sesungguhnya, tidak ada kedaulatan diri atau kerajaan Rama. Inilah sebabnya ada perkelahian di seluruh dunia. Kini, ada banyak pergolakan di mana-mana. Anda tahu bahwa Anda sedang mendirikan kerajaan Anda sendiri. Anda menunjukkan jalan kepada semua orang. Baba berkata, “Selalulah mengingat Saya saja.” Ingatlah Sang Ayah, dan beri tahulah orang lain untuk berkesadaran jiwa. Tanggalkanlah kesadaran badan. Bukan berarti setiap orang dari Anda sudah berkesadaran jiwa. Tidak, Anda masih harus menjadi ini. Anda harus membuat upaya dan juga menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang sama. Anda berusaha untuk mengingat Baba dan kemudian Anda lupa. Inilah upaya yang harus Anda lakukan. Hal yang utama adalah mengingat Baba. Beliau menjelaskan begitu banyak hal kepada anak-anak. Anda menerima pengetahuan yang sangat bagus. Hal yang utama adalah hidup suci. Baba telah datang untuk menyucikan Anda, jadi Anda tidak boleh menjadi tidak suci. Jangan lupa, bahwa hanya dengan mengingat Sang Ayah Anda akan menjadi satopradhan. Dalam hal inilah Maya menciptakan rintangan dan membuat Anda lupa. Siang dan malam, milikilah perhatian untuk mengingat Sang Ayah dan jadilah satopradhan. Buatlah ingatan Anda menjadi begitu kuat, sehingga pada saat akhir nanti, Anda tidak mengingat siapa pun selain Baba Yang Esa. Dalam pameran juga, pertama-tama jelaskanlah bahwa Yang Esa adalah Sang Ayah Bagi Semua Jiwa, Tuhan, Yang Maha Tinggi. Yang Esa adalah Sang Ayah Bagi Semua Jiwa, Sang Penyuci, dan Sang Pemberkah Keselamatan Bagi Semua Jiwa. Hanya Beliaulah Sang Pencipta Surga. Anda anak-anak sekarang tahu bahwa Sang Ayah hanya datang pada zaman peralihan. Hanya Sang Ayahlah yang mengajar Anda Raja Yoga. Tak seorang pun selain Yang Esa adalah Sang Penyuci. Pertama-tama, Anda harus memberikan perkenalan Sang Ayah. Sekarang, seandainya Anda duduk dan menjelaskan setiap gambar kepada setiap orang secara individu, bagaimana Anda bisa menjelaskan kepada kerumunan banyak orang seperti itu? Namun, hal pertama dan yang paling penting untuk dijelaskan adalah gambar Sang Ayah. Anda harus menjelaskan bahwa ada pemujaan terhadap banyak sosok, sedangkan pengetahuan hanyalah mengenai Yang Esa. Sang Ayah menunjukkan banyak metode kepada Anda anak-anak. Hanya Sang Ayah Yang Esalah Sang Penyuci dan Beliau juga menunjukkan Anda jalan. Tak seorang pun tahu kapan Gita disampaikan. Zaman perunggu tidak bisa disebut zaman peralihan. Sang Ayah tidak datang pada setiap zaman. Manusia benar-benar bingung. Sepanjang hari, Anda hanya berpikir mengenai bagaimana menjelaskan kepada orang lain. Sang Ayah harus memberi Anda petunjuk. Anda bisa mendengar murli lengkap dalam rekaman. Ada yang mengatakan bahwa mereka mendengarkan rekaman, lalu berpikir mengapa mereka tidak mendengarkan Baba secara langsung; jadi, mereka datang ke sini secara pribadi. Anda anak-anak harus melakukan banyak pelayanan dan menunjukkan jalan kepada orang lain. Ketika orang datang ke pameran, mereka mengatakan bahwa ini sangat bagus, tetapi ketika mereka pergi dan masuk ke atmosfer Maya, segalanya menguap. Mereka tidak mengaduk pengetahuan. Anda kemudian harus menindaklanjuti mereka. Ketika mereka keluar, Maya menarik mereka; mereka terbelit dalam urusan sehari-hari. Inilah sebabnya Madhuban diingat. Anda sekarang telah menerima pengertian. Anda boleh pergi dan menjelaskan di mana pun, siapa Tuhan dari Gita. Sebelumnya, Anda juga pergi dan menunduk hormat seperti yang sekarang mereka lakukan. Anda sekarang sudah benar-benar berubah. Anda telah berhenti melakukan pemujaan. Anda sekarang telah berubah dari manusia menjadi devi-devta. Anda memiliki semua pengetahuan dalam intelek Anda. Apa yang diketahui orang lain tentang siapa Prajapita Brahma Kumar dan Kumari itu? Anda menjelaskan bahwa, sesungguhnya, mereka juga adalah Prajapita Brahma Kumar dan Kumari. Pada saat inilah pendirian berlangsung melalui Brahma. Pastilah marga Brahmana harus ada. Marga Brahmana ada pada zaman peralihan. Dahulu, perucut Brahmana sangat terkenal. Mereka bisa dikenali sebagai orang Hindu melalui perucut atau selempang mereka. Kini, bahkan tanda-tanda itu telah menghilang. Anda sekarang tahu bahwa Anda adalah Brahmana. Setelah menjadi Brahmana, Anda bisa menjadi devi-devta. Para Brahmanalah yang mendirikan dunia baru. Melalui kekuatan yoga, Anda menjadi satopradhan. Anda harus memeriksa diri. Jangan memiliki sifat iblis. Jangan menjadi seperti air asin. Ini adalah api persembahan. Setiap orang dijaga di mana pun ada api persembahan. Ada para wali yang menjaga api persembahan. Shiva Baba adalah Sang Master atas api persembahan itu. Brahma ini adalah wali. Api persembahan harus dijaga. Apa pun yang Anda anak-anak inginkan, Anda bisa menerimanya dari yagya. Jika Anda menerima dan memakai sesuatu dari orang lain, Anda akan terus mengingat mereka. Jalur intelek Anda harus sangat jernih mengenai ini. Sekarang, Anda harus pulang. Waktu yang tersisa tinggal sangat sedikit. Oleh karena itu, lakukanlah perziarahan ingatan dengan sangat teguh. Inilah satu-satunya upaya yang harus Anda lakukan. Achcha.

Kepada anak-anak yang termanis, yang terkasih, yang telah lama hilang dan sekarang telah ditemukan kembali, cinta kasih, ingatan, dan selamat pagi dari Sang Ibu, Sang Ayah, BapDada. Ayah rohani mengucapkan namaste kepada anak-anak rohani.

Intisari untuk dharna:
1. Untuk membuat kemajuan, selalulah sibuk dalam pelayanan spiritual. Resapkanlah semua permata pengetahuan yang telah Anda terima dan inspirasilah orang lain untuk melakukan hal yang sama.

2. Periksalah bahwa Anda tidak memiliki sifat iblis. Apakah saya hidup sebagai seorang wali? Apakah saya pernah menjadi seperti air asin? Apakah jalur intelek saya jernih?

Berkah:
Semoga Anda menjadi serba bisa dan tetap waspada serta selalu siap dengan menanggalkan bahkan kemalasan halus apa pun ketika berhubungan dengan membuat upaya.

Merasa lelah membuat upaya adalah tanda kemalasan. Mereka yang malas cepat lelah, sedangkan mereka yang memiliki antusiasme, tidak kenal lelah. Mereka yang menjadi berkecil hati dengan upaya mereka memiliki sifat malas dan berpikir, “Apa yang bisa saya lakukan? Saya hanya bisa melakukan ini, saya tidak mampu melakukan lebih banyak lagi. Saya tidak memiliki keberanian; saya terus berjalan, saya melakukan semuanya.” Sekarang, jangan biarkan nama atau jejak kemalasan halus ini tetap ada. Untuk itu, Anda harus selalu waspada, selalu siap, dan serba bisa.

Slogan:
Dengan selalu mengingat pentingnya waktu saat ini, Anda akan sepenuhnya mengakumulasi semua pencapaian dalam rekening Anda.

Sinyal Avyakt:
Sekarang Milikilah Kepedulian Mendalam untuk Menjadi Komplet dan Karmateet

Jadilah stabil melampaui suara, dalam tahapan luhur Anda, maka tahapan Anda akan melampaui semua daya tarik duniawi serta menjadi penuh kekuatan, penuh cinta kasih, dan tanpa keterikatan. Jika Anda tetap stabil dalam tahapan luhur ini bahkan hanya sedetik, efeknya adalah bahwa saat melakukan perbuatan sepanjang hari, Anda akan secara khusus merasakan kekuatan keheningan di dalam diri Anda. Tahapan ini dikenal sebagai tahapan karmateet, tahapan kesempurnaan, yang sama dengan tahapan sang ayah.